Aku percaya bahwa setiap ilmu dan karya adalahamanah, sekecil apa pun itu. Aku Davine Mediana, seorang pelajar yang sedang berproses bukan hanya untuk menjadi pintar, tapi juga untuk menjadi bermanfaat.
Portofolio ini adalah ruang kecil untuk menyimpan jejak-jejak prosesku, yang semoga bisa menjadi inspirasi atau bahkan motivasi bagi siapa pun yang membacanya.Terima kasihtelah meluangkan waktu untuk melihatnya.
Ini adalah kumpulan hasil fotografi yang aku ambil selama proses belajar dan eksplorasi. Sebagian besar aku ambil secara spontan dari pemandangan harian, suasana sederhana, hingga cahaya yang menarik perhatian.
Banner & Flyer
Selamat datang di dunia tipografi, warna, dan ritme visual yang aku racik sendiri.Banner dan flyer di sini bukan cuma tugas atau proyek. Mereka adalah ekspresi. Kadang liar, kadang lembut, tapi selalu punya maksud.Karena menurutku, setiap desain harus punya suara dan inilah caraku bersuara.
Product (Mock up)
Bayangkan sebuah produk kecil lalu beri ia ruang, cahaya, dan cerita. Begitulah aku memulai setiap mock-up.Dari piksel ke emosi, dari Photoshop ke persepsi. Aku ingin setiap karya ini terasa seperti realita alternatif: tempat di mana desain bisa hidup dan bicara.Sebagai pelajar, aku belajar untuk tidak takut mencoba. Mock-up ini bukan hasil akhir, tapi bagian dari proses belajar visualisasi yang terus berkembang.
Vector ( Logo & Character)
Mulai dari coretan random… jadi visual yang punya vibe. Logo dan karakter ini aku desain sendiri full kerja keras, full hati. Mainin bentuk, nyocokin warna, nambahin detail kecil biar hidup,Simple, clean, tapi tetep ada ‘attitude’-nya. Karena desain bukan cuma buat dilihat, tapi buat dirasain.
⌯⌲ Logo
⌯⌲ Character
Sketch Up
Desain rumah kecil ini aku buat di SketchUp, terinspirasi dari konsep “less but warm.” Dengan bentuk atap miring yang unik dan jendela besar yang memaksimalkan cahaya, rumah ini tampil simpel tapi tetap standout. Perfect buat kamu yang suka estetika minimal tapi tetap cozy.
Video ( Editing)
Dalam editing ini, aku mencoba menangkap rasa sepi yang diam-diam bicara. Melalui potongan gambar, tone warna redup, dan alur visual yang pelan tapi dalam, aku ingin menyampaikan perasaan yang tak selalu bisa dijelaskan dengan kata. Melankolis bukan sekadar sedih tapi tentang rindu, kehilangan, dan keheningan yang indah. Semua itu aku rangkai lewat ritme sinematik yang menyentuh, biar kamu nggak cuma lihat, tapi juga ikut merasa.
Fly high, dream far!
“Kadang dunia terlalu bising untuk dimengerti, tapi mimpi selalu punya ruangnya sendiri. Mari lari sebentar, bukan untuk menyerah tapi untuk menemukan versi diri yang lebih utuh.”